Saturday 19 May 2012

Cara menginstall Windows Melalui USB Flashdisk


Selama ini saya telah mencoba mencari informasi bagaimana caranya menginstall Windows Xp melalui
 Flashdisk, dan akhirnya berhasil jinstall-windows-7-from-usbuga, walaupun prosesnya berjalan agak lambat dan kupikir ngga bakalan juga nih bisa menginstall lewat USB flashdisk, baru2 ini telah banyak artikel yang membahas tentang cara2 menginstall windows melalui USB flashdisk, dan saya pikir gak ada salahnya mencoba trik yang lain, siapa tau ada peningkatan dalam hal kecepatan penginstallannya.
Menginstall Windows melalui USB flashdisk ini ternyata banyak keuntungannya dibanding melalui CD atau DVD disk, Kita tidak perlu khawatir akan CD atau DVD yang ngga kebaca sama CD/DVD-ROM, CD atau DVD yang tergores, kadang menyulitkan dalam proses penginstallan windows, sedangkan melalui Flashdisk itu sendiri, hal yang demikian ngga lah perlu terjadi lagi.
Saya akan menunjukkan 2 cara ( secara manual dan otomatis ) menginstall windows 7 melalui USB FlashDisk
Sebelum kita mulai, perlu disiapkan adalah: Sekurangnya 1buah Flashdisk dengan kapasitan 4Gb ato lebih, soalnya Windows 7 setidaknya mengambil tempat sebesar 3Gb.
Cara Manual:
  1. Colokkan USB Flaskdisk anda. (masukin ke usb port yah, jgn ke tempat lain).
  2. Tekan Tombol WIN+R, ketik cmd dan klik OK.
  3. Ketik diskpart dan tekan ENTER.
  4. Ketik list disk, tekan ENTER dan pilihlah yang mana adalah USB flashdisk anda, hati2 jangan salah pilih nanti salah2 yg keformat adalah disk yang lain. jikalau anda punya hanya 1 harddisk makan USB flaskdisknya adalah disk1.
  5. Ketik select disk 1 dan tekan ENTER.
  6. Ketik clean dan tekan ENTER.
  7. Ketik create partition primary lalu tekan ENTER.
  8. Ketik select partition 1 dan tekan ENTER
  9. Ketik active dan tekan ENTER.
  10. Ketik format fs=fat32 dan tekan ENTER
  11. Ketik assign dan tekan ENTER
  12. Ketik exit dan tekan ENTER.
  13. Masukkan disk DVD windows 7  dan copy lah semua isi DVD tadi ke USB Flaskdisk anda.
  14. Booting komputer anda melalu USB Flashdisk, setting malalui bios komputer anda, pastikan boot nya melalui USB Flashdisk, apabila langkah2nya betul, maka proses instalasi windows seharusnya berjalan melalui USB Flashdisk.
Cara Otomatis.
Cara otomatis tentunya merupakan pilihan saya, dan untuk itu sudah tersedia program yang namanya WinToFlash, program ini akan melalukan langkah2 seperti cara manual diatas, yang kita perlu lakukan hanyalah menjalankan programnya, pilih sumber windows 7 dan arah USB flashdisk.
  1. Unduh dulu program WinToFlash versi terbaru. (download link diakhir artikel)
  2. Ekstrak dan jalankan file WinToFlash.exe
  3. Klik tombol “Check” dan mulailah proses Windows setup transfer wizard.
  4. Klik “Next”
  5. Pilih lokasi file Windows 7 dan lokasi USB Flaskdisk anda. klik “Next”.
  6. Pilih “I Accepted the terms of the license agreement” dan klik “Continue”
  7. Klik OK untuk memulai memformat USB Flashdisk dan file2 windows 7 secara otomatis akan dimasukkan ke USB Flashdisk.
  8. Klik “Next” apabila selesai pengopian, dan bootinglah komputer anda melalui USB Flashdisk tadi. apabila langkah2nya betul, maka proses instalasi windows seharusnya berjalan melalui USB Flashdisk.
Cara lain khusus untuk Windows 7 dapat menggunakan tools dari microsoft, yaitu Windows7 USB/DVD Download tools.
Sesudah Download dan install lalu jalankan programnya, pada langkah ke-1 pilih lokasi file .iso windows7 kita, lalu langkah ke-2 pilih apakah akan di install ke usb flashdisk tau bakar ke DVD disk.
Baru baru ini saya menemukan lagi perangkat lunak baru untuk membuat flashdisk kita menjadi CD/DVD, utility ini mengubah flashdisk kita menjadi installer untuk windows vista dan windows 7. Cara memakainya cukup mudah, tinggal pilih lokasi drive flashdisk kita dan sumber CD/DVD windows vista atau windows 7 kita.
Adapun cara lain lagi untuk membuat flasdisk kita agar bisa dipakai untuk menginstall windows 7 ialah dengan memakai tool yang bernama EasyBCD, berikut langkah2nya:
  1. Bagi yang belum punya program EasyBCD, silahkan download linknya diakhir artikel ini:
  2. Kemudian colokkan flaskdisk nya ke port USB komputer kita, lalu format lah dengan memakai partisi FAT32
  3. Jalankan program EasyBCD dan klik tombol “Bootloader Setup” di panel sebelah kiri.
  4. Dibawah kotak “Create Bootable External Media“, pilihlah flashdisk yang akan kita buat untuk menginstall windows 7.
  5. Kemudian klik tombol “Install BCD” dan tunggu sebentar sampai muncul kotak dialog berikut:
  6. Klik tombol “Yes” lalu tutuplah program EasyBCD, kemudian masukkan DVD windows 7 ke komputer/laptop.
  7. Setelah itu, copy lah semua isi DVD windows 7 tadi ke flashdisk yang telah kita siapkan tadi, jika anda punya file .iso windows 7, ekstrak dahulu ke folder yang telah kita tentukan, kemudian baru di copy ke flaskdisk tadi.
  8. Selesai, sekarang flasdisknya sudah bisa dipakai untuk menginstall windows ke laptop / komputer kita.
Demikian trik yang baru untuk membuat fd kita agar bisa dipake untuk menginstall windows.
Dan untuk menguji apakah usb flashdisk atau disk DVD windows kita berhasil atau ngga dapat menggunakan program / tools MobaliveCD.
Download WinToFlash 0.5.0013 Beta terbaru.
Download WinToFlash 0.6.0011 Beta terbaru.
Download Windows7 USB/DVD Download tools
Download Setup from USB
Download EasyBCD disini
Download MobaliveCd disini

Friday 18 May 2012

Danbo Papercraft (Cara membuat boneka danbo)



Ada yang penasaran gimana carnaya buat DANBO ? aku kasih tahu deh! Aku punya danbo papercraftnya .. ^_^
Ini aku kasih papercraftnya..:aku cuma punya papercraftnya.. :) maklum masih belum dibuat hihi ^_^ ada dua .. ini yang satu lagi:
Kalian bisa print pakai kertas tebal / kertas karbon yang berwarna cokelat atau bebas, habis itu gunting deh ^_^
Yang belum ngerti.. bisa komentar kok ;)


cara membuat boneka kardus


cara membuat boneka dando :
*alat dan bahan:
- gunting /  karter
- kardus/ karton
- lem kertas atau lem kuning (lem fox/ castol)
- penggaris

- bolpin
  
*cara membuat :
bentuk polas sepeti yang ada di gambar dan ingat beri dimensi di setiap kotaknya
-  jika sudah lalu potong dan beri lem di setiap sambungannya
- siap difoto ulang seperti yang ada di gambar




Sobat Bisa Download Tempaltenya Disini:
ZIDDU 
TIPS AND TRICK
- Waktu nge-Print, pastikan setting ukuran gambar part A dan part B sama !! Kadang ada yang kelupaan dan ga sama, hasilnya bisa kepalanya kegedean ato malah terlalu kecil gan .
- Untuk yang berwarna, agan print di kertas yang warnanya putih gan. Nama kertasnya ane lupa. Yang jelas kertasnya putih dan agak tebel.
- Untuk yang polos, agan print di kertas dengan warna sesuai yang agan mau.
- Ikutin semua pentunjuk di cara pembuatannya. Udah lengkap kok. Kalo ga tau tanya ane aja gan
- Biar hasil potongannya rapi, jangan pakai Gunting. Pake cutter aja gan, di lurusin pake penggaris(kalo bisa penggaris besi, biar gak rusak)
- Biar hasil lipetannya bagus, sebelum di lipet menurut pola, bagian belakang garis(sisi yang ga kena print) agan goresin pake cutter, pelan aja gan(kalo keras ntar malah kepotong). Tujuannya biar lipetan jadi rapi gan karena udah ada goresan dari cutter.
- Untuk lem, bisa pake lem kertas biasa. Tapi inget gan, jangan terlalu banyak. Bisa lembek kertasnya. Cukup ratain aja, tunggu bentar, baru deh tempel.Oiya Kalo Pengen jelas Buatnya Liat Disini (heheh Bahasa Jepang )

Full Videonya



Oia nih ada koleksi LUCU aksi Danbo dari om google 

Monday 14 May 2012

Klasifikasi Domba

Secara umum, domba dapat diklasifikasikan menjadi dua golongan: domba wol (wool sheep) dan domba bulu (hair sheep). Domba wol adalah domba yang rambutnya berupa wol dan perlu dicukur secara berkala; domba bulu merupakan domba yang rambutnya berupa bulu dan tidak perlu dicukur.

Domba wol terbagi menjadi tiga kategori: domba wol halus, domba wol sedang, dan domba wol kasar. Domba wol halus menghasilkan serat wol yang diameternya sangat kecil, biasanya 20 mikron atau kurang. Wol yang dihasilkan domba ini umumnya dijadikan sebagai bahan baku pembuatan pakaian. Trah domba wol halus mencapai lebih dari 50 persen populasi domba dunia. Domba wol halus terdapat di seluruh Australia, Afrika Selatan, Amerika Selatan, dan Amerika Serikat bagian barat. Domba wol halus umumnya merupakan trah domba Merino atau peranakannya.

Domba Rambouillet, yang merupakan trah domba keturunan domba Merino, merupakan trah domba yang paling banyak terdapat di Amerika Serikat, terutama di kawasan barat, yang merupakan kawasan peternakan domba di Amerika Serikat. Domba wol halus sangat mampu beradaptasi dengan lingkungan gersang dan semi-gersang. Domba ini berumur panjang dan naluri berkelompoknya sangat kuat.

Trah domba pedaging menghasilkan wol sedang, yaitu wol berdiameter 20 hingga 30 mikron. Wol kualitas sedang yang dihasilkan domba jenis ini sering digunakan untuk membuat selimut. Namun demikian, peternak biasanya memelihara domba ini untuk menghasilkan daging. Domba wol sedang berjumlah sekitar 15 persen dari populasi domba dunia. Trah domba wol sedang yang paling terkenal di Amerika Serikat adalah domba Suffolk, domba Dorset, dan domba Hampshire.

Domba wol kasar atau disebut juga domba wol karpet adalah domba yang menghasilkan wol paling kasar dan berkualitas paling rendah, yaitu wol berdiameter di atas 30 mikron. Wol yang dihasilkan domba ini biasanya digunakan untuk pembuatan karpet. Trah domba wol kasar biasanya berambut lapis ganda. Lapisan rambut luar yang panjang dan kasar berfungsi melindungi domba dari cuaca sekitar. Trah domba ini mampu beradaptasi dengan lingkungan yang ekstrem. Trah domba wol kasar yang terdapat di Amerika Serikat adalah domba Islandia, domba Karakul, domba Navajo Churro, dan domba Scottish Blackface. Trah domba khas Indonesia umumnya merupakan trah domba yang termasuk kategori domba wol kasar. Trah domba lokal Indonesia meliputi Domba Ekor Tipis, Domba Ekor Gemuk, dan Domba Garut atau Domba Priangan.

Sebagian trah domba tidak berambut wol dan sebaliknya berambut bulu sebagaimana nenek moyangnya, yaitu domba liar. Sebagian domba bulu memiliki lapisan rambut berupa bulu murni, sedang sebagian trah domba bulu lainnya memiliki lapisan rambut yang merupakan perpaduan rambut bulu dan rambut wol yang luruh secara alami. Trah domba bulu banyak terdapat di Afrika, kawasan Karibia, Amerika Serikat, dan Kanada.

Domba Afrikana, domba Barbado atau disebut juga domba Perut Hitam Amerika (American Blackbelly), domba Persia Kepala Hitam (Blackhead Pesian), domba Somali Brazil (Barzilian Somali), domba Damara, domba Dorper, domba Katahdin, domba Masai, domba Morada Nova, domba Pelibuey, domba Rabo Largo, domba Sahel, domba Santa Ines, domba Somali, domba St. Croix (Virgin Island White, Domba Putih Virgin Island), domba Touabire, domba Uda, Domba Kerdil Afrika Barat (West African Dwarf), dan Domba Tanduk Wiltshire (Wiltshire Horn), termasuk golongan domba bulu (hair sheep).

Populasi domba bulu sekitar 10 persen dari populasi domba dunia dan merupakan trah domba yang populasinya bertambah paling cepat di sektor peternakan domba di Amerika Serikat. Para peternak di Australia, Eropa, dan Inggris juga mulai tertarik memelihara domba bulu.

Penerjemah Inggris-Indonesia

Hipyan Nopri

Sumber:
http://www.sheep101.info/sheeptypes.html

Sunday 13 May 2012

Domba Komposit Sumatera

90% trah domba ternak di dunia adalah domba wol (wool sheep), dan hanya 10% saja domba bulu (hair sheep). Domba wol sangat cocok hidup di daerah beriklim sejuk seperti di luar negeri. Sebaliknya, domba bulu lebih cocok hidup di daerah beriklim tropis seperti Indonesia.

Sayangnya, trah domba asli Indonesia semuanya merupakan domba wol kasar. Karena itu, mengingat biaya yang sangat mahal jika mendatangkan domba bulu langsung dari luar negeri, cara terbaik untuk mengurangi kadar wol pada domba lokal adalah dengan melakukan perkawinan silang antara domba bulu dengan domba lokal. Salah satu usaha ini dilakukan oleh Instalasi Penelitian dan Pengkajian Teknologi Pertanian (IP2TP) di Sungai Putih, kecamatan Galang, kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Usaha lembaga penelitian ini telah menghasilkan trah domba unggul yang dinamakan Domba Komposit Sumatera atau Domba Sungai Putih.

Domba Komposit Sumatera atau disebut juga Domba Sungai Putih merupakan domba hasil perkawinan silang antara Domba Ekor Tipis lokal Sungai Putih, kecamatan Galang, kabupaten Deli Serdang, provinsi Sumatera Utara, dengan domba bulu (hair sheep) yang berasal dari luar negeri, yaitu domba St. Croix dan domba Barbados Blackbelly (domba Barbados Perut Hitam). Domba Komposit Sumatera atau Domba Sungai Putih yang dihasilkan dari perkawinan silang ini memperlihatkan pola warna yang beragam: putih, coklat, belang, dan ada juga yang pola warnanya mirip pola warna domba Barbados Perut Hitam.

Komposisi darah Domba Sungai Putih atau Domba Komposit Sumatera adalah 50% Domba Ekor Tipis Sungai Putih, 25% domba St. Croix, dan 25% domba Barbados Perut Hitam.

Keunggulan Domba Komposit Sumatera atau Domba Sungai Putih adalah kemampuannya beradaptasi dengan lingkungan tropis dan lembab di Indonesia. Selain itu, Domba Komposit Sumatera atau Domba Sungai Putih juga mampu terus bereproduksi sepanjang tahun. Domba Sungai Putih juga memperlihatkan laju pertumbuhan yang cukup baik, yaitu lebih 100 gram per hari. Domba Sungai Putih juga menunjukkan jumlah anak sekelahiran (litter size) yang sama dengan Domba Ekor Tipis. Dengan kata lain, Domba Komposit Sumatera atau Domba Sungai Putih merupakan domba prolifik.

Bobot lahir dan bobot sapih rata-rata Domba Komposit Sumatera atau Domba Sungai Putih ini 2,44 dan 12,94 kg. Ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Domba Ekor Tipis lokal Sungai Putih, yaitu 1,79 dan 8,69 kg. Domba Sungai Putih betina umur enam dan sembilan bulan berbobot 19,76 dan 25,14 kg. Ini juga jauh lebih tinggi dibandingkan dengan bobot badan Domba Ekor Tipis lokal, yang hanya 14,95 dan 17,50 kg.

Domba Sungai Putih betina umur enam bulan berbobot 17 kg, sedangkan Domba Sungai Putih jantan berbobot 23 kg. Pada umur setahun, Domba Sungai Putih betina mencapai bobot badan 22 kilogram, dan Domba Sungai Putih jantan mampu mencapai bobot hidup 35 kg. Domba Sungai Putih jantan berumur di atas satu tahun mampu mencapai berat badan 48 kg atau lebih. Bobot Domba Sungai Putih jantan ini jelas sudah memenuhi syarat bobot hidup domba yang akan diekspor ke luar negeri.

Selain bobot badannya yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Domba Ekor Tipis lokal, Domba Komposit Sumatera tidak memperlihatkan perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan Domba Ekor Tipis lokal dalam hal jumlah anak sekelahiran, jarak beranak dan usia kawin pertama.

Rata-rata jumlah anak sekelahiran pada Domba Komposit Sumatera adalah 1,50, jarak beranak 230 hari, dan usia perkawinan pertama 317 hari. Pada umur tiga bulan, skor ketebalan wol pada Domba Komposit Sumatera lebih rendah (7,92) daripada Domba Ekor Tipis lokal (8,45).

Secara keseluruhan, Domba Komposit Sumatera memperlihatkan kinerja produksi yang lebih baik dan ketebalan rambut wol yang lebih rendah daripada Domba Ekor Tipis lokal.

Sumber:
http://balitnak.litbang.deptan.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=63:sumatera&catid=14:bibit&Itemid=43