Monday, 27 February 2012


Kita ANTI YAHUDI Tapi mengapa kita masih terus menyokong produk ini.
Sungguh biadap mereka MERENDAHKAN Islam. Apa Masih Ada Yang Mau Minum Coke Lagi .?Perhatikan Iklan ini, apa pandangan anda....?

Ini bukan ana mau merusak nama baik suatu produk
ana dapet pengalaman ini udah lama banget..di era 92 an.maklum bekas mantan :
DJ : Disc Jockey
lulusan IDJS : Indonesia Disc Jockey School Bandung

Ada beberapa yang kalian perhatikan pada produk yang satu ini, kelihatan sich enak banget..suegeeerrr banget kalo lagi panas minum coca cola apalagi gratis trus ditemenin cewek cakep wuiiihhh nggak kebayang dech asiknya.



Ternyata kesegarannya itu mengandung zat2 yang bisa bikin kita bergidik jika kita telah mengetahuinya…ceileee kesannya serem banget kayak kisah nenek lampir
Serammmmmm

Infornya gini nich.

COCA-COLA IS DANGEROUS!
Kegunaan Coca-cola :

1. Untuk membersihkan toilet :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola ke dalam toilet. Tunggu sejam, kemudian siram sampai bersih. Asam sitric dalam Coca-Cola menghilangkan noda-noda dari keramik .

2. Untuk membersihkan karburator mobil :
Campur sekaleng Coca-Cola ke dalam karburator. Panaskan mesin 15-30 menit. Dinginkan mesin, setelah itu buang air karburator. Anda akan melihat karat yang rontok bersama air tersebut.

3.Untuk menghilangkan titik-titik karat dari bumper /chrome mobil:

Gosok bumper dengan gumpalan alumunium foil yang direndam dalam Coca-Cola .

4.Untuk membersihkan korosi dari terminal aki mobil :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola di atas terminal aki untuk membersihkan korosi.

5.Untuk melonggarkan baut yang berkarat :
Gosokkan kain yang direndam dalam Coca-Cola pada baut yang berkarat .

6.Untuk menghilangkan noda-noda lemak pada pakaian :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola ke dalam tumpukan cucian yang bernoda lemak, tambahkan detergent, dan putar dengan putaran normal. Coca-cola/Pepsi akan menolong menghilangkan noda lemak.

Coca-Cola juga membersihkan kabut pada kaca depan mobil.

Kita minum Coca-Cola/Pepsi! Tentu saja juga untuk ‘membersihkan’ sistem kita.
Lagipula kita semua membayar untuk itu.

Jika anda cintai MEKAH dan MOHAMMAD
Kita ANTI YAHUDI Tapi mengapa kita masih terus menyokong produk ini.
Sungguh biadap mereka MERENDAHKAN Islam. Apa Masih Ada Yang Mau Minum Coke Lagi .?

Sejak tahun 1966, Coca-Cola telah setia menjadi pendukung utama Zionis-Israel. Tahun 1997, Delegari Misi Ekonomi Israel memberikan kehormatan Israel Trade Award pada Coca-Cola dan Direktur perusahaan minuman itu, Roberto Goizueta, di acara jamuan makan malam atas bantuan dan kesetiaanya selama 30 tahun dan dianggap ikut menolak seruan Liga Arab dalam seruan memboikot Israel.

Tahun 2001, markas besar minuman Coca-Cola, menjadi tuan rumah dan sponsor utama the American-Israel Chamber of Commerce Awards Gala.

Coca-Cola Israel telah menjadi sponsor program-program pelatihan untuk para pekerja nya dengan subyek konflik Arab-Israel. Program pelatihan itu diciptakan oleh sebuah badan yang dibiayai oleh agen Yahudi dan Israel.

Pada Februari 2002 bekerja sama dengan "friend of Israel" dan Coca Cola menjadi sponsor ceramah oleh tokoh Zionist Israel Linda Gradstein di Universitas Minnesota.

Bulan Pebruari 2002, Coca-Cola telah bersekutu dengan "Friend of Israel" dan Nasional Hillel untuk menjadi co-sponsor kuliah yang diberikan oleh wartawan dan penulis pendukung Zionisme,

Atas perannya yang sangat besar terhadap ambisi Israel, tahun 2002, Coca-Cola mengumumkan membangun pabrik di atas tanah milik Palestina yang dirampas oleh Israel. Tanah di Kiryat Gat untuk pendirian pabrik Coca-cola ini sebagai imbalan atas sumbangan bernilai jutaan dolar yang diberikan oleh Coca-cola. Besarnya sumbangan Coca-cola ini sangat ditopang oleh tingginya angka penjualan produk-produk Coca-cola, serta banyaknya produk yang mereka hasilkan.

Pada bulan Oktober 2005, Coca-Cola dan peningkatan investasi di Israel oleh membeli 51 persen pada pengendalian Tavor Winery.

Produk yang masih berafiliasi dengan Coca Cola adalah; Dr Pepper, Fanta, Fruitopia, Kia Ora, Lilt, Sprite, Sunkist dan Schweppes


BY : novel attamimi

No comments:

Post a Comment