Tips Mengurangi Sensitif Alaram Agiva & Panastar

Sobat Oz yang memiliki kendaraan roda dua ingat safety the firts. Selain diri kita yang harus diberikan pengaman saat berkendara kendaraanpun tak luput dari keamanan, sekarang kejahatan selalu mencari bagi yang tidak selalu waspada dan lengah yang akan menjadi sasaran empuk,”wehweh kayak daging aja empuk”. Keamanan itu adalah hal terpenting dari berkendara dan lebih penting kendaraan itu pula harus aman untuk meminimalisir dari segala tindakan kejahatan kriminal. Untuk menjaga agar kendaraan kita selalu aman  lebih baiknya kalau di kendaraan itu telah terpasang dengan pengaman tambahan seperti gembok,remote alarm dan ada pula pengaman system sentuh. Sobat OZ sekalian pasti sudah tahu dengan remote alaramkan.

Remote alarm adalah suatu sistem komponen yang terdiri dari sensor  yang telah dirakit sedemikian rupa dan memiliki fungsi sebagai pengaman dengan cara kerjanya yaitu menyambung dan memutuskan swicth on/off pada kendaraan tersebut. Adapun Remote alarm mempunyai sensor gerak/getar, apabila motor tersebut mendapatkan sentuhan dan getaran maka alaram tersebut akan bekerja dan menghasilkan suara (speaker alarm). Disini saya akan membagi tips bagi teman-teman yang mempunyai keluhan alarm yang terlalu sensitive. Bagi sobat OZ yang mempunyai keluhan dengan masalah alaram yang terlalu sensitive (disentuh bunyi), disini saya akan membagi tipsnya untuk mengurangi sensitive tersebut.

Alaram yang terlalu sensitive akan selalu bekerja apabila bagian dari kendaraan tersebut mendapatkan sentuhan dari orang (tetap ada daya tekan),contohnya terutama  ada sentuhan di bagian jok,dan bodi pada motor yang terpasang alarm. Tips kali ini adalah mengurangi sensitive dari alarm (agiva dan panastar).

·        Langkah pertama

Siapkan peralatan yang di butuhkan (sesuai jenis motor) untuk membuka bodi motor karena alarm pasti di dalam bodi agar tidak terkena air.

·        Langkah kedua

Siapkan obeng plus (cengkeh) dan tang penjepit. Obeng plus(cengkeh) ukuran  sedang untuk membuka rumah dari alarm tersebut. Apabila mur (screw)  telah terbuka semua maka akan terlihat komponen-komponen dari alarm tersebut. Kita focuskan pada kawat kecil yang berbentuk seperti kumparan. Disitulah sensor getar terpasang apabila kumparan tersebut bergetar sensor getar akan menerima  dan diteruskan ke sistem  dan kita akan mendapatkan info melalui speaker alaram bahwa motor kita dalam keadaan bahaya (ancaman dari penjahat).

·        Langkah ketiga

Cukup dengan tang penjepit kumparan kawat kita rapatkan untuk mengurangi sensitive dari alarm tersebut, jangan terlalu rapat karena dapat menghilangkan kesensitifannya, gunakan sesuai keinginan anda. Untuk mengujinya, dalam kondisi alarm tertutup dan terpasang seperti semula, kemudian dicoba bagian motor disentuh (diberi getaran) apabila menurut anda masih sensitif silahkan lakukan hal seperti diatas sampai mendapatkan hasilnya sesuai dengan  teman-teman inginkan. Terima kasih sobat OZ telah membacanya, semoga bermanfaat bagi sobat OZ sekalian.