Kendaraan sekarang bagaikan nyawa kedua bagi seseorang yang sudah mempunyai pekerjaan/bisnis maupun masyarakat umum, karena berperan penting dan sangat membantu segala macam aktifitas di kehidupan ini. Kendaraan sekarang bermacam-macam jenisnya, dari yang beroda dua maupun beroda empat maupun roda tiga. Umumnya masyarakat lebih menggunakan sepeda motor karena dengan harga yang terjangkau dari kalangan bawah hingga kalangan atas banyak yang menggunakannya. Kendaraan beroda dua itupun bermacam-macam produkanya dengan harga yang bervariasi pula.
Salah satunya pecinta scoter matic, pasti sangatlah senang dengan kehadirannya selain hobi mengendarai sepeda motor (bikers) dengan adanya sie motic ini sangat membantu kaum hawa terutama. Pernah dijumpai atau anda salah satunya motor mio digunakan saat perjalanan jauh mesin tersendat dan mati mendadak saat mesin panas ? Saya sudah mengganti businya kok masih begitu ?ingin tau jawabanya ? mari kita bahas sedikit kenapa mio mati saat mesin panas. Masalah mio mati saat mesin panas disebabkan dari komponen-komponen seperti; CDI, sepul, dan coil ignition. dari tiga komponen tersebut sangat mempunyai pengaruh terhadap perubahan suhu panas maupun dingin. Kemungkinan masalah yang ada disebabkan oleh CDI atau koil. begitu dengan busi, pemakaian normal sanggup dipakai sampai 10.000 km.
Adapun hal yang menyebabkan pemicu putusnya aliran listrik dari CDI yaitu dari fisik kabel yang pendek tersebut dan pada saat melewati polisi tidur, mesin Mio bergerak naik turun. Pergerakan tersebut membuat kabel ikut tertarik. Kemungkinan besar yang terjadi kabel pengapiannya dapat terputus, tepatnya kabel positif warna oranye dari CDI menuju koil . Ingin tahu cara pengecekan dan solusinya? Sangat mudah dan bisa dilakukan sendiri kok dirumah. Yang pertama pengecekan percikan kabel busi yaitu dengan cara kabel busi didekatkan pada ground sambil distarter/diengkol. Apabila ada masalah pada kondisi kabel, maka letikan api yang keluar tidak stabil.
Setelah diketahui penyebab mesin Mio tiba-tiba mati, sekarang tinggal solusinya. Hal yang pertama dilakukan yaitu menyambung dengan kabel baru pada kabel CDI yang putus, panjang sambungannya sekitar 5cm-6cm ini bertujuan agar gerak kabel positif koil mempunyai gerak bebas, sehingaga pada saat ada polisi tidur kabel tidak akan tertarik oleh gerakan mesin yang naik dan turun. Setelah selesai dalam menyambung sekarang saatnya untuk dicoba hidupkan mesin dan lakukan dipolisi tidur berulang-ulang. Apabila sudah tidak maslah pasanglah kembali semua peranti yang sudah dibongkar. Yamaha memberikan garansi pemakaian dua tahun (komponen kelistrikan dan pengapian), selain itu lebih baik dibawa untuk kebengkel resmi untuk dilakukan pengecekan.
Adapun hal yang menyebabkan pemicu putusnya aliran listrik dari CDI yaitu dari fisik kabel yang pendek tersebut dan pada saat melewati polisi tidur, mesin Mio bergerak naik turun. Pergerakan tersebut membuat kabel ikut tertarik. Kemungkinan besar yang terjadi kabel pengapiannya dapat terputus, tepatnya kabel positif warna oranye dari CDI menuju koil . Ingin tahu cara pengecekan dan solusinya? Sangat mudah dan bisa dilakukan sendiri kok dirumah. Yang pertama pengecekan percikan kabel busi yaitu dengan cara kabel busi didekatkan pada ground sambil distarter/diengkol. Apabila ada masalah pada kondisi kabel, maka letikan api yang keluar tidak stabil.
Setelah diketahui penyebab mesin Mio tiba-tiba mati, sekarang tinggal solusinya. Hal yang pertama dilakukan yaitu menyambung dengan kabel baru pada kabel CDI yang putus, panjang sambungannya sekitar 5cm-6cm ini bertujuan agar gerak kabel positif koil mempunyai gerak bebas, sehingaga pada saat ada polisi tidur kabel tidak akan tertarik oleh gerakan mesin yang naik dan turun. Setelah selesai dalam menyambung sekarang saatnya untuk dicoba hidupkan mesin dan lakukan dipolisi tidur berulang-ulang. Apabila sudah tidak maslah pasanglah kembali semua peranti yang sudah dibongkar. Yamaha memberikan garansi pemakaian dua tahun (komponen kelistrikan dan pengapian), selain itu lebih baik dibawa untuk kebengkel resmi untuk dilakukan pengecekan.
No comments:
Post a Comment