Hai sobat OZ, kali ini saya akan membahas tentang perbandingan bahan bakar sepeda motor. Salah satu syarat agar tenaga yang dihasilkan pada motor bensin dapat dicapai dengan baik adalah campuran antara bahan bakar dan udara yang sesuai. Syarat inilah yang akan disediakan oleh karburator. Jadi fungsi utama dari karburator adalah menyuplai campuran bahan bakar dan udara yang sesuai dengan kebutuhan mesin. disini saya akan menjelaskan perbandingan bahan bakar pada karburator. Dapat di lihat di bawah adalah gambar karburator dan susunan isi karburator sebagai berikut
Campuran bahan bakar dan udara yang akan dikirim kedalam silinder harus dalam kondisi mudah terbakar, agar dapat menghasilkan efisiensi tenaga yang optimal. Pada dasarnya bensin merupakan zat cair yang sedikit sulit terbakar bila tidak diubah terlebih dahulu ke dalam bentuk kabut atau gas.
Perbandingan antara bahan bakar dengan udara harus sesuai dengan kondisi mesin. Perbandingan antara bahan bakar dan udara di dalam teorinya adalah 15 : 1, yaitu 15 bagian udara dicampur dengan 1 bagian bahan bakar dalam satuan berat. Pada kenyataannya, mesin menghendaki campuran antara bahan bakar dan udara dalam perbandingan yang berbeda-beda, tergantung dari : temperatur, beban, kecepatan mesin, dan kondisi-kondisi lainnya. Di bawah ini akan diberikan tabel tentang perbandingan campuran bahan bakar dengan udara sesuai dengan kondisi, temperatur, beban dan juga putaran mesin.
Pada saat udara ditiup melalui jet udara utama, maka tekanan yang ada di dalam jet lambat akan turun, sehingga cairan yang ada di dalam ruang pelampung akan terhisap kedalam jet lambat dan akan membentuk partikel-partikel kecil saat terdorong oleh udara. Semakin cepat aliran udara yang memotong jet lambat, maka akan semakin rendah pula tekanan yang ada di dalam pipa dan akan semakin banyak cairan yang terhisap kedalam jet lambat. Sekian semoga ini bermanfaat bagi sobat OZ,dan terimakasih telah membacanya.
No comments:
Post a Comment